PKS akan fokus terlebih dahulu untuk melihat hasil Pilpres 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
JAKARTA | Bandungraya.co
Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mulai menimbang – nimbang siapakah tokoh yang akan dimajukan dalam Pilkada DKI 2024 mendatang. Salah satunya adalah mantan Gubernur DKI Jakarta yang juga capres nomor urut satu Anies Baswedan.
Menurut Politikus sekaligus Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera, Anies punya rekam jejak bagus di DKI Jakarta. Hal ini menurutnya terbukti dengan tingkat kepuasan publik yang cukup tinggi saat Anies menjadi Gubernur DKI Jakarta.
“Pertama tentu kita melihat Anies Baswedan punya track record memimpin DKI Jakarta 5 tahun tingkat kepuasannya sangat tinggi sekali dan terbukti walaupun kalah Mas Anies kalahnya di Jakarta (Pilpres 2024) hanya 50 ribu (suara). Jakarta Pusat AMIN menang, Jakarta Selatan AMIN menang, Jakarta Timur AMIN menang, di Barat dan Utara kalah tetapi dapat nomor dua,” ungkap Mardani di salah satu acara televisi swasta.
“Artinya Mas Anies itu sudah terbukti memimpin dengan baik dan terbukti di Pilpres,” imbuhnya.
Namun untuk urusan Pilgub DKI Jakarta, PKS tak mau buru-buru mendukung atau menyodorkan nama Anies. PKS akan fokus terlebih dahulu untuk melihat hasil Pilpres 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Koalisi perubahan tetap fokus mengawal di 20 Maret ada keputusan tegas dan jelas dan jangan lupakan PKS, NasDem dan teman-teman PDIP lagi mengupayakan hak angket, mudah–mudahan itu bergulir dengan lancar sehingga masyarakat tahu tidak ada kecurangan itu,” sebutnya.
Untuk kembali mendukung Anies di Pilgub DKI Jakarta, Mardani bilang PKS butuh keputusan dari Majelis Dewan Syuro. Apabila keputusan tersebut didapat, PKS tak akan ragu-ragu dan berjuang untuk memenangkan Anies.
“PKS masih menunggu Majelis Syuro tetapi siapapun yang bertarung di Jakarta akan sangat meperhatikan PKS karena kita partai solid terbukti menang di Pilkada DKI. Setelah 20 Maret, setelah angket akan lebih jelas seperti apa komposisinya,” tegasnya.(JR)