Pemprov DKI Diminta Perbanyak Program Pangan Bersubsidi

- Penulis

Rabu, 21 Februari 2024 - 09:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption Warga antre untuk berbelanja menggunakan Kartu Jakarta Pintar (KJP) di Food Station, Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur.(ist)

Caption Warga antre untuk berbelanja menggunakan Kartu Jakarta Pintar (KJP) di Food Station, Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur.(ist)

Dengan adanya kebutuhan pangan masyarakat yang terus meningkat, harapannya pemerintah menyoroti cakupan lokasi penyaluran pangan bersubsidi perlu diperbanyak.

JAKARTA | Bandungraya.co

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta memperbanyak program pangan bersubsidi menjelang Ramadhan demi menjamin ketersediaan dan ketahanan pangan.

“Terlebih menjelang momentum Ramadhan, kebutuhan pokok masyarakat meningkat,” kata Sekretaris Komisi B DPRD DKI Jakarta Wa Ode Herlina kepada wartawan di Jakarta, kemarin.

Wa Ode juga menuturkan, dengan adanya kebutuhan pangan masyarakat yang terus meningkat, harapannya pemerintah menyoroti cakupan lokasi penyaluran pangan bersubsidi perlu diperbanyak.

Sehingga, lanjut dia, dapat mempermudah akses masyarakat pangan, tanpa perlu antre atau kehabisan stok saat mendatangi lokasi.

“Para pemasok juga diajak bekerjasama, agar sebelum masuk Ramadhan, kebutuhan pokok sudah tersedia,” tambahnya.

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta secara resmi melanjutkan kembali program pangan bersubsidi untuk masyarakat tertentu mulai 25 Januari 2024.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian (KPKP) DKI Jakarta Suharini Eliawati mengatakan tujuan digelarnya program pangan murah bersubsidi untuk meningkatkan asupan gizi masyarakat serta meningkatkan aksesibilitas dan stabilisasi harga pangan di DKI Jakarta.

“Pendistribusian pangan bersubsidi dimulai tanggal 25 Januari sampai dengan Desember 2024,” kata Suharini.

Warga penerima manfaat dapat membeli produk pangan dengan harga terjangkau diantaranya yakni beras premium Rp30 ribu perlima kilogram, daging sapi Rp35 persatu kilogram, daging ayam Rp8 ribu persatu ekor, susu UHT Rp30 ribu persatu karton isi 24 buah, ikan kembung Rp13 ribu persatu kilogram, dan telur ayam Rp10 ribu persatu baki isi 15 butir.

Selain itu, Pemprov DKI juga menggelar program sembako murah yang digelar di seluruh wilayah.

Sejak kali pertama digelar pada 15 Januari 2024 di Kelurahan Duren Sawit, Jakarta Timur, sembako murah telah dilaksanakan di 59 lokasi dengan total mitra kerja sama sebanyak 34 perusahaan.(JR)

Penulis : il

Berita Terkait

Pasar Kuliner Dadakan di Persilangan KA Sasaksaat: Penumpang Jajan, Jadwal Diubah
Pelaksanaan Program MBG dalam Tahap Evaluasi
RSE Klarifikasi dan Bantah Tuduhan Terkait Investasi Bodong
Cabai yang Harganya Pedas Menggila di Bandung
Jasa Keuangan Jabar Resilient Dukung Pertumbuhan Ekonomi
PPN Naik Jadi 12 Persen: Warga Gelisah, Pengusaha Kecil Terdesak, Ibu Rumah Tangga Pusing Hitung Pengeluaran
Stok dan Harga Pangan Stabil di Bandung Jelang Natal dan Tahun Baru
Pentingnya Kerjasama Multisektor dalam Penanganan Pengangguran Terbuka
Berita ini 5 kali dibaca
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta memperbanyak program pangan bersubsidi menjelang Ramadhan demi menjamin ketersediaan dan ketahanan pangan.

Berita Terkait

Selasa, 14 Januari 2025 - 08:41 WIB

Pasar Kuliner Dadakan di Persilangan KA Sasaksaat: Penumpang Jajan, Jadwal Diubah

Jumat, 10 Januari 2025 - 04:02 WIB

Pelaksanaan Program MBG dalam Tahap Evaluasi

Rabu, 8 Januari 2025 - 11:48 WIB

RSE Klarifikasi dan Bantah Tuduhan Terkait Investasi Bodong

Rabu, 8 Januari 2025 - 11:42 WIB

Cabai yang Harganya Pedas Menggila di Bandung

Jumat, 3 Januari 2025 - 02:28 WIB

Jasa Keuangan Jabar Resilient Dukung Pertumbuhan Ekonomi

Berita Terbaru

KOTA BANDUNG

Kebakaran Hanguskan 8 Rumah di Dago Pojok, 1 Korban Luka Bakar

Senin, 20 Jan 2025 - 08:07 WIB