Luhut Vs Cak Imin Buntut Pernyataan Hilirisasi

- Penulis

Jumat, 26 Januari 2024 - 08:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

istimewa

istimewa

JAKARTA | Bandungraya.co

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Cawapres Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) Saling Balas Terkait Hilirisasi Tambang

Pada perdebatan keempat Pilpres 2024, Cak Imin, calon wakil presiden nomor urut 1, menyuarakan keprihatinannya terkait sektor tambang di Indonesia. Ia mencatat data dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), yang menunjukkan adanya 2.500 tambang ilegal di negeri ini. Menurutnya, tambang ilegal hanya merugikan masyarakat tanpa memberikan kesejahteraan.

Cak Imin juga mengkritik kebijakan hilirisasi di sektor tambang, menyatakan bahwa hal tersebut dilakukan secara ugal-ugalan. Menurutnya, kebijakan tersebut merusak lingkungan, menyebabkan kecelakaan, dan didominasi oleh tenaga asing.

Dalam tanggapannya, Menko Marves Luhut membantah pernyataan Cak Imin. Melalui unggahan video di akun Instagram pribadinya, Luhut mengundang Cak Imin untuk berkunjung ke lokasi tambang di Weda Bay dan Morowali. Ia menekankan pentingnya melihat langsung situasi untuk memahami keberhasilan program hilirisasi.

Luhut juga mengingatkan Cak Imin agar tidak menyampaikan informasi yang dianggapnya tidak akurat kepada publik. Menurut Luhut, memberikan informasi yang tidak benar tidak mencerminkan karakter yang baik.

Selain itu, Luhut menjelaskan data kemiskinan di Sulawesi Tengah, menunjukkan penurunan angka kemiskinan dari tahun 2015 hingga 2023. Ia menyatakan bahwa pembangunan ekonomi, termasuk pendirian politeknik dan pelibatan guru berkualitas, berkontribusi pada penurunan angka kemiskinan.

Cak Imin merespons dengan siap untuk melakukan pengecekan langsung ke lapangan. Ia menyatakan bahwa kebenaran manfaat dan kerugian program hilirisasi dapat terungkap melalui pemeriksaan langsung. Cak Imin juga menekankan bahwa pendapatan dari pertambangan, baik langsung maupun melalui hilirisasi, relatif kecil dibandingkan dengan kerusakan yang ditimbulkan.

Situasi ini terus berkembang, dengan kedua pihak menegaskan kesiapan untuk membuktikan argumennya masing-masing melalui kunjungan langsung ke lapangan.(il/BDR)

Penulis : il

Berita Terkait

Farhan-Erwin Paparkan Program Lima Tahun untuk Bandung dalam Pidato Perdana
Pansus 3 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Penyelenggaraan Reklame
Farhan Siap Dilantik sebagai Wali Kota Bandung, Fokus Awal pada Sampah dan Infrastruktur
Andra Soni Ditunjuk Membacakan UUD 1945 dalam Perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra
Pasangan Sahrul-Gun Gun Absen dalam Rapat Pleno Penetapan Bupati Bandung
Pakar Kepemiluan Desak Pemerintah dan DPR Segera Bahas Revisi UU Pemilu
MPSI Kritisi Relasi Politik dan Bisnis di Balik Kisruh Pagar Laut
Pesohor di Pusaran Sidang Sengketa Pilkada di MK: Nama Raffi Ahmad Mencuat
Berita ini 3 kali dibaca
Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan dan Cawapres Nomor Urut 1 Muhaimin Iskandar (Cak Imin) Saling Balas Terkait Hilirisasi Tambang

Berita Terkait

Jumat, 21 Februari 2025 - 11:30 WIB

Farhan-Erwin Paparkan Program Lima Tahun untuk Bandung dalam Pidato Perdana

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:49 WIB

Pansus 3 DPRD Kota Bandung Bahas Raperda Penyelenggaraan Reklame

Senin, 17 Februari 2025 - 12:39 WIB

Farhan Siap Dilantik sebagai Wali Kota Bandung, Fokus Awal pada Sampah dan Infrastruktur

Minggu, 16 Februari 2025 - 10:20 WIB

Andra Soni Ditunjuk Membacakan UUD 1945 dalam Perayaan HUT Ke-17 Partai Gerindra

Kamis, 6 Februari 2025 - 12:55 WIB

Pasangan Sahrul-Gun Gun Absen dalam Rapat Pleno Penetapan Bupati Bandung

Berita Terbaru