BANDUNG | Bandungraya.co
Febri Hariyadi, yang dikenal akrab dengan sebutan Bow, memiliki perjalanan yang menarik dalam karirnya bersama Persib Bandung. Awalnya, ia menjadi sorotan karena performa impresifnya di Liga 1 2017, yang membuatnya dipanggil ke Timnas Indonesia.
Puncak karirnya terjadi pada Liga 1 2019, di mana ia mencatatkan statistik yang mengesankan dengan sembilan gol dan delapan assist dalam 28 penampilan di bawah pelatih Robert Rene Alberts.
Namun, karirnya mengalami penurunan setelah pandemi Covid-19, terutama karena cedera yang memengaruhi permainannya. Performa buruknya bersama Persib membuatnya menjadi sasaran cibiran dan kritik dari Bobotoh.
Posisinya di tim inti pun terancam dengan munculnya pemain baru seperti Frets Butuan, Beckham Putra, Ciro Alves, dan Ryan Kurnia.
Namun, musim Liga 1 2023-2024 membawa sedikit harapan bagi Febri. Pelatih Bojan Hodak kembali memberinya kesempatan sebagai starter dalam beberapa pertandingan terakhir.
Febri berharap dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan baik dan memberikan kontribusi besar bagi Persib dalam babak Championship Series.
Meskipun menyadari masih banyak kekurangan yang perlu diperbaiki, Febri optimis bisa memberikan yang terbaik di setiap pertandingan. Ia berkomitmen untuk terus bekerja keras dan meningkatkan performanya agar dapat memperlihatkan kemampuan terbaiknya di lapangan.(il/BDR)
Penulis : il