Dishub dan Polrestabes Bandung Tertibkan Klakson Telolet di Gedebage

- Penulis

Senin, 7 Oktober 2024 - 14:35 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG RAYA | BANDUNG

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung bersama Polrestabes Bandung, Polsek Gedebage, serta pihak kewilayahan melaksanakan operasi penertiban terhadap klakson telolet di kawasan Gedebage. Operasi ini berlangsung pada Sabtu dan Minggu, 5-6 Oktober 2024, di Jalan SOR Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

Aksi penertiban ini dilakukan sebagai respons terhadap penggunaan klakson tidak standar yang dianggap mengganggu kenyamanan publik. Berdasarkan regulasi yang diatur dalam Undang-Undang No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan serta Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2012 tentang Kendaraan, ambang batas suara klakson seharusnya berada di kisaran 83 hingga 118 desibel.

Pelaksana Tugas Kepala Dishub Kota Bandung, Asep Kuswara, menjelaskan bahwa penggunaan klakson yang melebihi ambang batas dapat menimbulkan kebisingan dan berpotensi membahayakan keselamatan. “Daya yang digunakan untuk klakson telolet sebaiknya tidak berasal dari sistem pengereman karena dapat menyebabkan rem blong,” ujarnya.

Dalam operasi dua hari tersebut, petugas gabungan menindak pelanggar dengan mencabut modul klakson tidak standar dan memberikan sanksi tilang. Tindakan ini diharapkan dapat mengurangi gangguan lalu lintas dan menciptakan kondisi yang lebih nyaman bagi warga Kota Bandung.(Ibk/Fj)

Berita Terkait

Pria di Rancaekek Aniaya Dosen karena Tak Diberi Uang dan Rokok, Kini Ditangkap
Pemkab Bandung Barat Alami Pemangkasan Dana Transfer Rp130 Miliar
Fenomena #KaburAjaDulu: Suara Keresahan Generasi Muda dan Tantangan bagi Pemerintah
Sinergi Semua Pihak Diperlukan untuk Penataan Ruang Hijau Kota Bandung
Pemotongan Anggaran BMKG Pengaruhi Akurasi Deteksi Dini Gempa dan Tsunami
Tren Penurunan Pernikahan di Kalangan Pemuda: Faktor Sosial dan Ekonomi Jadi Pemicu
Hujan Lebat dan Angin Kencang Ancam Sejumlah Wilayah Jawa Barat
Buku “Dibuang Sayang, Cerita di Balik Cerita” Karya Suryansyah Resmi Dirilis di HPN 2025
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 18 Februari 2025 - 16:12 WIB

Pria di Rancaekek Aniaya Dosen karena Tak Diberi Uang dan Rokok, Kini Ditangkap

Selasa, 18 Februari 2025 - 16:05 WIB

Pemkab Bandung Barat Alami Pemangkasan Dana Transfer Rp130 Miliar

Kamis, 13 Februari 2025 - 12:36 WIB

Fenomena #KaburAjaDulu: Suara Keresahan Generasi Muda dan Tantangan bagi Pemerintah

Kamis, 13 Februari 2025 - 12:25 WIB

Sinergi Semua Pihak Diperlukan untuk Penataan Ruang Hijau Kota Bandung

Selasa, 11 Februari 2025 - 21:15 WIB

Pemotongan Anggaran BMKG Pengaruhi Akurasi Deteksi Dini Gempa dan Tsunami

Berita Terbaru