BANDUNG | bandungraya.co
Menjelang Pilkada di Kota Bandung yang tinggal sekitar 105 hari lagi, Penjabat Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengingatkan pentingnya menjaga kedamaian dan kondusifitas selama pelaksanaan pemilihan. Hal ini disampaikan pada kegiatan Deklarasi Damai Pilkada Serentak Tahun 2024 Tingkat Kota Bandung, yang berlangsung di Hotel Horison, Senin (12/8/2024).
Bambang Tirtoyuliono mengungkapkan, angka partisipasi pemilu pada Pilpres lalu mencapai 82,9 persen dari total Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 1.871.381 pemilih. Ia menargetkan agar Pilkada serentak kali ini dapat mencapai angka partisipasi di atas 90 persen, dengan tambahan DPT sekitar 436.000 pemilih, yang sebagian besar merupakan pemilih pemula.
“Kesuksesan pilkada serentak tidak terlepas dari peran dan komitmen semua stakeholders, mulai dari penyelenggara pemilu, partai politik, Forkopimda, civil society, dan tentunya warga sebagai aktor utama demokrasi kita,” ujar Bambang.
Ia menegaskan bahwa deklarasi ini bukan hanya formalitas, melainkan pengikat untuk mewujudkan pilkada serentak yang demokratis, jujur, aman, kondusif, dan berkualitas. “Berkualitas di sini mengandung makna bahwa semua proses pemilu dijalankan sesuai prosedur dan transparan, sehingga hasil pemilu diterima oleh semua pihak dan memiliki tingkat kepercayaan publik,” ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Bandung, Bambang Sukardi, menegaskan komitmen untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kedamaian selama pelaksanaan Pilkada. “Dengan menjaga kondusifitas, kita tidak hanya mendukung terciptanya suasana yang aman dan damai, tetapi juga turut serta dalam upaya mencapai tujuan jangka panjang Kota Bandung sebagai kota yang maju dan berkelanjutan,” katanya.
Sukardi menjelaskan bahwa tujuan deklarasi ini adalah untuk mewujudkan iklim politik dan kehidupan demokrasi yang kondusif di Kota Bandung, sejalan dengan visi pembangunan nasional serta visi Kota Bandung yang Unggul, Nyaman, Sejahtera, dan Agamis. “Kami ingin menyatukan komitmen semua pihak terkait dalam menjaga keamanan dan ketertiban selama proses pilkada berlangsung,” tambahnya.
Acara deklarasi damai Pilkada Serentak 2024 di Kota Bandung dihadiri oleh 760 peserta, termasuk Kepala OPD, camat, lurah, Kapolsek, Danramil, ketua dan pengurus partai politik, serta perwakilan dari Badan Adhoc KPU, Bawaslu, organisasi, komunitas, dan pelajar SMA serta SMK di Kota Bandung.
Deklarasi Damai Pilkada Serentak 2024 menyepakati tiga poin utama:
- Melaksanakan penyelenggaraan Pilkada Tahun 2024 yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.
- Menjaga kondusifitas Pilkada agar berlangsung aman, tenang, damai, dan bahagia sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
- Menolak segala bentuk penyebaran berita hoaks, ujaran kebencian, politik uang, serta politisasi agama dan etnis. (il/BDR)
Penulis : il