Apple Diminta Bikin Pabrik iPhone di Indonesia

- Penulis

Kamis, 18 April 2024 - 10:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Jadi ada dua (opsi) kalau bicara manufacturing, mulai pabrik sendiri atau gunakan yang diproduksi di Indonesia dengan berbagai penyesuaian spesifikasinya,”

JAKARTA | Bandungraya.co

Pemerintah Indonesia siap memfasilitasi busines matching atau pencocokan bisnis untuk menyesuaikan kebutuhan komponen yang diperlukan Apple di Indonesia.

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan bahwa pencocokan bisnis lebih cepat untuk dilakukan jika dibandingkan dengan opsi pembangunan pabrik manufaktur gawai Apple di Indonesia.

“Kemenperin akan melakukan proses ‘business matching’. Kami sudah punya listnya terhadap komponen-komponen apa saja, komponen-komponen HP ‘cellphone’ yang sudah diproduksi di Indonesia yang mungkin bisa kita kawinkan, namanya ‘business matching’,” ujar Menperin Agus Gumiwang seusai CEO Apple Tim Cook bertemu dengan Presiden Joko Widodo dikutip, Rabu (17/4).

Ia menyampaikan, presiden menginginkan perusahaan teknologi raksasa asal Amerika Serikat itu bisa memperluas bisnisnya di Indonesia, termasuk pengembangan talenta digital melalui Apple Academy.

Lebih lanjut, Agus mengemukakan pihak Apple, selain membangun pabrik, pencocokanbisnis bisa dilakukan karena Apple dapat memanfaatkan komponen-komponen, seperti baterai, kabel dan lain-lain yang sudah diproduksi di Indonesia.
“Jadi ada dua (opsi) kalau bicara manufacturing, mulai pabrik sendiri atau gunakan yang diproduksi di Indonesia dengan berbagai penyesuaian spesifikasinya,” kata Agus.

Sementara itu Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi memaparkan bahwa dari 360 komponen yang dibutuhkan dalam memproduksi produk Apple, hanya 2 komponen yang tersedia di Indonesia.

“Jadi 360 komponen itu hanya dua dari Indonesia, dibanding Vietnam (memiliki) 72 (komponen). Pak Presiden juga minta Tim Cook kalau bisa lebih banyak lagi komponen dari Apple ini dibuat di Indonesia,” kata Budi Arie.

Di sisi lain, proses agar Indonesia menjadi pemasok produk Apple memerlukan waktu yang tidak sebentar, seperti Vietnam yang menjadi salah satu “benchmark” selama 20 tahun, sedangkan China sudah berjalan 30 tahun. (jr)

Penulis : il

Berita Terkait

Setelah Tertunda, Apple Bayar Utang Investasi Rp 163,6 Miliar ke Indonesia
Penjualan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran di Daop 2 Bandung Capai 50 Persen
Danantara: Peluang Baru atau Tantangan bagi Ekonomi Indonesia?
Tren #KaburAjaDulu Viral di Media Sosial, Wamenaker: “Kalau Perlu Jangan Balik Lagi”
Diskon Listrik 50% Picu Deflasi Januari 2025, Ekonom Khawatirkan Dampak Jangka Panjang
Bank Mandiri Hadirkan Promo Imlek 2025 dengan Diskon, Cashback, dan E-Money Edisi Khusus
BRI UMKM EXPO(RT) dan Microfinance Outlook 2025 Resmi Dibuka, Bukti Nyata Komitmen BRI Dukung UMKM
Pasar Kuliner Dadakan di Persilangan KA Sasaksaat: Penumpang Jajan, Jadwal Diubah
Berita ini 27 kali dibaca
Pemerintah Indonesia siap memfasilitasi busines matching atau pencocokan bisnis untuk menyesuaikan kebutuhan komponen yang diperlukan Apple di Indonesia. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menjelaskan bahwa pencocokan bisnis lebih cepat untuk dilakukan jika dibandingkan dengan opsi pembangunan pabrik manufaktur gawai Apple di Indonesia.

Berita Terkait

Senin, 24 Februari 2025 - 14:16 WIB

Setelah Tertunda, Apple Bayar Utang Investasi Rp 163,6 Miliar ke Indonesia

Jumat, 21 Februari 2025 - 11:27 WIB

Penjualan Tiket Kereta Api Mudik Lebaran di Daop 2 Bandung Capai 50 Persen

Rabu, 19 Februari 2025 - 15:56 WIB

Danantara: Peluang Baru atau Tantangan bagi Ekonomi Indonesia?

Selasa, 18 Februari 2025 - 16:10 WIB

Tren #KaburAjaDulu Viral di Media Sosial, Wamenaker: “Kalau Perlu Jangan Balik Lagi”

Selasa, 4 Februari 2025 - 09:33 WIB

Diskon Listrik 50% Picu Deflasi Januari 2025, Ekonom Khawatirkan Dampak Jangka Panjang

Berita Terbaru