Anies Dinilai Turun Level jika Maju di Pilgub Jakarta

- Penulis

Senin, 1 April 2024 - 09:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption Capres nomor urut satu Anies Baswedan

Caption Capres nomor urut satu Anies Baswedan

 

Gerakan perubahan yang sudah diperkenalkan Anies Baswedan harus dipupuk terus dan level mantan Menteri Pendidikan itu sekarang sudah di nasional.

JAKARTA | Bandungraya.co

Jika Anies Baswedan maju di pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024, pasca menjadi calon presiden di pemilihan presiden (pilpres) Pemilu 202, Anies dinilai akan turun level.

Hal itu dikatakan Pengamat Komunikasi Politik Universitas Bina Nusantara, Hendri Satrio yang juga pendiri Lembaga Survei Kedai KOPI di Jakarta kemarin.

“Saya pribadi menilai, ini jangan dilakukan karena Anies Baswedan harus menjaga suara masyarakat Indonesia yang 24 persen yang memilih dirinya,” katanya.

Menurut dia, gerakan perubahan yang sudah diperkenalkan Anies Baswedan harus dipupuk terus dan level mantan Menteri Pendidikan itu sekarang sudah di nasional.

“Kalau turun lagi di Pilgub DKI maka akan muncul persepsi kayak cari peruntungan lagi,” kata dia.

Ia mengakui kans Anies di Pilgub DKI memang cukup besar untuk kembali duduk lagi di kursi gubernur jika sengketa pemilu pilpres ini selesai dilakukan.

Ia menilai sejumlah partai tentu akan mendorong dirinya untuk maju bisa melalui PKS dan juga PKB yang hingga saat ini belum memiliki calon untuk Pilkada DKI Jakarta.

“Tapi itu semua hak Anies Baswedan jika memang ingin ikut berkompetisi lagi di Pilgub DKI dan memang kans menang besar,” kata dia.

Sementara itu, untuk peta persaingan harus melihat ke pemenang Pileg di DKI Jakarta ada PKS, PDI Perjuangan, Partai Golkar dan lainnya.

Mereka tentu akan mengajukan tokoh untuk maju di Pilgub DKI Jakarta, seperti PDI Perjuangan ada nama Azwar Anas dan Risma yang bisa saja diusung.

“Atau partai Golkar, tentu ada tokohnya dan Demokrat ada AHY yang dapat dimunculkan,” kata dia.

Ia menilai jika seandainya Anies Baswedan maju maka lawan terberat bisa saja berasal dari keluarga presiden seperti Ketua Umum PSI Kaesang, atau Wali Kota Medan Bobby Nasution dan bisa saja Kahiyang yang ikut kontestasi ini nantinya.

“Saya rasa jika mereka maju maka sejumlah calon lain akan berfikir dua kali untuk maju di Pilgub DKI Jakarta,” kata dia.(JR)

Penulis : il

Berita Terkait

KPU Sahkan Kemenangan Andra-Dimyati di Pilgub Banten 2024
Hasil Pilkada Bandung Barat: Jeje Ritchie-Asep Ismail Menang, Tiga Paslon Menolak Penetapan
Quick Count Polsight: Pasangan Farhan-Erwin Menang Pilkada Kota Bandung dengan 46,19 Persen Suara
Inovasi Pilkada: TPS di Kota Cimahi Mengusung Tema Superhero
Kota Bandung Sukses Gelar Pilkada Serentak 2024 dengan Situasi Kondusif
Airin-Ade Akhiri Kampanye Pilkada Banten dengan Istigasah dan Doa Bersama
Dihadapkan pada Banyak Tantangan, Airin-Ade Dapat Dukungan Doa Ribuan Massa
Airin-Ade Gelar Istigasah dan Doa Bersama untuk Penutupan Kampanye Pilkada Banten
Berita ini 5 kali dibaca
Jika Anies Baswedan maju di pemilihan gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024, pasca menjadi calon presiden di pemilihan presiden (pilpres) Pemilu 202, Anies dinilai akan turun level. Hal itu dikatakan Pengamat Komunikasi Politik Universitas Bina Nusantara, Hendri Satrio yang juga pendiri Lembaga Survei Kedai KOPI di Jakarta kemarin.

Berita Terkait

Minggu, 8 Desember 2024 - 14:37 WIB

KPU Sahkan Kemenangan Andra-Dimyati di Pilgub Banten 2024

Kamis, 5 Desember 2024 - 12:59 WIB

Hasil Pilkada Bandung Barat: Jeje Ritchie-Asep Ismail Menang, Tiga Paslon Menolak Penetapan

Senin, 2 Desember 2024 - 16:39 WIB

Quick Count Polsight: Pasangan Farhan-Erwin Menang Pilkada Kota Bandung dengan 46,19 Persen Suara

Kamis, 28 November 2024 - 08:00 WIB

Inovasi Pilkada: TPS di Kota Cimahi Mengusung Tema Superhero

Kamis, 28 November 2024 - 07:54 WIB

Kota Bandung Sukses Gelar Pilkada Serentak 2024 dengan Situasi Kondusif

Berita Terbaru