365 Siswa di Bandung Barat Keracunan Makanan Bergizi Gratis, Program MBG Dihentikan Sementara

- Penulis

Selasa, 23 September 2025 - 16:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG | Bandungraya.co

Kasus keracunan massal akibat konsumsi paket Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, terus bertambah. Hingga Selasa (23/9/2025) pagi, jumlah korban telah mencapai 365 siswa dari berbagai tingkatan sekolah.

Berdasarkan data Polda Jabar dan Pemkab Bandung Barat, para siswa mulai mengalami gejala keracunan pada Senin (22/9/2025) siang usai menyantap menu MBG berupa nasi, ayam, tahu, dan buah potong. Sejumlah makanan diduga dalam kondisi basi.

Korban berasal dari SMK Pembangunan Bandung Barat (PBB), MTs Darul Fiqri, dan SD Negeri Sirnagalih. Gejala yang dialami antara lain mual, muntah, pusing, sesak napas, hingga buang air besar berdarah.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, langsung meninjau lokasi perawatan korban serta dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang memasok makanan. Ia menginstruksikan penghentian sementara operasional penyediaan makanan di wilayah tersebut.

“SPPG ini langsung melayani dalam skala besar sejak awal tanpa melalui proses bertahap. Seharusnya dimulai dari jumlah kecil dulu agar terbiasa. Kesalahan teknis ini yang diduga memicu insiden,” jelas Dadan.

Meski demikian, Dadan menegaskan dapur penyedia MBG sebelumnya sudah memenuhi standar higienitas, peralatan, dan personel. Namun, dalam praktiknya bisa terjadi kelalaian karena persiapan tergesa-gesa.

Ia juga menekankan bahwa bahan baku harus dipastikan berkualitas baik, serta makanan diproses maksimal 4–5 jam sebelum disajikan. “Untuk korban, mudah-mudahan semuanya segera pulih,” tambahnya.

Penanganan Korban

Polsek Sindangkerta mencatat, penanganan dilakukan di beberapa titik, yakni Puskesmas Cipongkor (116 siswa), Bidan Desa Sirnagalih (13 siswa), dan Posko Kecamatan Cipongkor (236 siswa). Hingga kini korban masih terus berdatangan.

Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, menyampaikan keprihatinannya dan menginstruksikan seluruh dinas terkait agar fokus pada keselamatan siswa.

“Investigasi penyebab tetap berjalan, tetapi prioritas utama adalah keselamatan dan pemulihan korban,” tegas Jeje.

Berita Terkait

Balita di Bandung Barat Jadi Korban Kekerasan Seksual, Pelaku Tetangga Sendiri
Anak Anggota DPRD Jadi Korban Keracunan MBG, Program Gizi Sekolah Disorot
Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal, Camat: Tidak Terkait Kasus MBG
Pemkot Bandung Pastikan Program MBG Aman dan Sehat untuk Anak Sekolah
Indah Kiat Pulp and Paper Tangerang Laksanakan Fogging Serentak di Lima RW
Penanganan Masih Berlanjut, Kasus Keracunan MBG Diduga Karena Proses Distribusi Makanan
Kapolsek Rancasari: Dua Tersangka Pembacokan di Dua TKP Sudah Diamankan
Satpol PP Tangkap Pelaku Buang Sampah Sembarangan di Cicadas
Berita ini 14 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 23 Oktober 2025 - 11:22 WIB

Balita di Bandung Barat Jadi Korban Kekerasan Seksual, Pelaku Tetangga Sendiri

Rabu, 15 Oktober 2025 - 12:46 WIB

Anak Anggota DPRD Jadi Korban Keracunan MBG, Program Gizi Sekolah Disorot

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:51 WIB

Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal, Camat: Tidak Terkait Kasus MBG

Rabu, 1 Oktober 2025 - 15:41 WIB

Pemkot Bandung Pastikan Program MBG Aman dan Sehat untuk Anak Sekolah

Selasa, 30 September 2025 - 14:25 WIB

Indah Kiat Pulp and Paper Tangerang Laksanakan Fogging Serentak di Lima RW

Berita Terbaru