BANDUNG | Bandungraya.co
Pada momen libur Lebaran, Kereta Cepat Whoosh menjadi salah satu moda transportasi favorit masyarakat yang bepergian ke Bandung dan sebaliknya. Peningkatan ini terjadi terutama sejak momen Lebaran karena banyak masyarakat yang menggunakan perjalanan Whoosh untuk berkumpul dengan keluarga dan berwisata.
Pada Minggu, 14 April 2024, atau H+3 Lebaran, KCIC memperkirakan volume penumpang akan mencapai lebih dari 20 ribu. Lonjakan penumpang terjadi terutama untuk relasi Tegalluar-Halim dan Padalarang-Halim.
General Manager Corporate Secretary KCIC menyebutkan bahwa tanggal 14 April 2024 merupakan akhir pekan terakhir sebelum cuti bersama Idul Fitri berakhir pada 15 April 2024. Hal ini diprediksi akan menyebabkan lonjakan pergerakan penumpang yang kembali ke Jakarta pada Minggu, 14 April 2024.
Peningkatan pergerakan penumpang mulai terlihat dari data pemesanan tiket, di mana pada pukul 12 siang pemesanan tiket untuk keberangkatan hari Minggu sudah mencapai angka 19 ribu.
Diperkirakan puncak arus balik Kereta Cepat Whoosh akan terjadi pada Minggu, 14 April 2024. Pada momen ini, jumlah penumpang Whoosh dapat melebihi angka 20 ribu karena penjualan tiket masih terus berlangsung, dan diprediksi minat masyarakat untuk membeli tiket baik secara online maupun offline pada Hari H masih tinggi.
Keberangkatan penumpang didominasi oleh keberangkatan dari Stasiun Bandung dan menggunakan KA Feeder ke Stasiun Padalarang. Tidak sedikit pula penumpang yang memilih untuk berangkat langsung dari Stasiun Padalarang dan Tegalluar.
Jam-jam favorit penumpang pada puncak arus balik ini adalah mulai dari jam 13.00 WIB hingga pukul 20.30 WIB, dengan tingkat okupansi di atas 90%. Di luar jam tersebut, tingkat okupansi sudah mencapai 75%.
Untuk mengantisipasi minat masyarakat yang tinggi, KCIC telah menambah perjalanan Whoosh sebanyak 30% menjadi 52 perjalanan per hari hingga 18 April 2024.
KCIC mengimbau kepada penumpang untuk memperhitungkan waktu perjalanan menuju area stasiun Kereta Cepat agar tidak tertinggal kereta, terutama untuk keberangkatan dari Tegalluar dan Padalarang.
Dengan kemungkinan peningkatan volume kendaraan yang berpotensi menimbulkan kemacetan di sejumlah ruas jalan menuju stasiun yang rawan macet, seperti Jalan Soekarno Hatta menuju Stasiun Tegalluar, Pintu Tol Pasteur menuju Stasiun Padalarang, dan jalan dalam kota menuju Stasiun Bandung, penumpang disarankan untuk hadir setidaknya 30 menit sebelum keberangkatan untuk menghindari ketinggalan kereta Whoosh atau kereta feeder. Gate Whoosh dan KA feeder ditutup 5 menit sebelum keberangkatan.(il/BDR)
Penulis : il
