10 Anggota Polsek Tanah Abang Jalani Pemeriksaan Propam

- Penulis

Jumat, 23 Februari 2024 - 09:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Caption Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro gelar konferensi pers terkait tahanan yang kabur dari Polsek Tanah Abang di Polres Metro Jakarta Pusat.

Caption Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro gelar konferensi pers terkait tahanan yang kabur dari Polsek Tanah Abang di Polres Metro Jakarta Pusat.

Terkait Kaburnya 16 Tahanan dari Sel

Kapolda Metro Jaya juga memerintahkan dilakukan tindakan disiplin yang tegas terhadap petugas penjaga tahanan Polsek Tanah Abang.

JAKARTA | Bandungraya.co

Untuk mendalami adanya unsur kesalahan dan kelalaian terkait dengan 16 tahanan yang kabur dari sel tahanan Polsek Tanah Abang Jakarta Pusat pada Senin (19/2), sebanyak sepuluh personel Polsek Tanah Abang harus menjalani pemeriksaan.

“Atas kejadian ini, bapak Kapolda Metro Jaya telah memerintahkan Bidpropam Polda dan juga Polres Jakarta Pusat untuk melakukan audit atas kejadian pengamanan ruang tahanan di Polsek Tanah Abang,” kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro saat konferensi pers di Polres Metro Jakarta Pusat, kemarin.

Lebih lanjut Susatyo mengatakan hingga saat ini, setidaknya sudah 10 personel Polsek Tanah Abang telah menjalani proses pemeriksaan untuk mendalami unsur kesalahan dan kelalaian petugas jaga tahanan.

Susatyo juga menjelaskan Kapolda Metro Jaya juga memerintahkan dilakukan tindakan disiplin yang tegas terhadap petugas penjaga tahanan Polsek Tanah Abang.

“Jadi 10 anggota tersebut termasuk para petugas jaga kemudian berjenjang baik itu Kapolsek ataupun Wakapolsek itu semua dilakukan pemeriksaan secara intensif,” jelas Susatyo.

Sebelumnya pada Senin (19/2), sebanyak 16 tahanan di Polsek Tanah Abang diketahui kabur sekitar pukul 02.00 WIB. Tahanan tersebut kabur melalui terali sel kamar mandi yang sudah dipotong menggunakan gergaji.

Sebelumnya, ke-16 tahanan secara bergantian menggergaji terali kamar mandi sel secara bergantian selama tiga minggu. Mereka menutupi suara gergaji dengan cara bernyanyi bersama-sama.

Kemudian pada pukul 02.40 WIB, petugas jaga tahanan melakukan pengecekan dan mendapati sel nomor dua telah kosong dengan terali dan serpihan dinding sudah jatuh. Petugas pun segera memeriksa ke belakang Polsek dan mendengar keterangan dari warga sekitar bahwa ada sekelompok orang yang berlarian menuju jalan raya.

Pada hari yang sama, petugas berhasil menangkap dua dari 16 tahanan yang kabur. Sementara kini, polisi juga telah menangkap delapan tahanan lainnya.

Tak hanya itu, polisi juga telah menangkap Rizky Amelia yang merupakan istri dari salah satu tahanan yang kabur. Rizky ditangkap karena membantu menyelundupkan gergaji saat menjenguk sang suami di Polsek Tanah Abang.(JR)

Penulis : il

Berita Terkait

Fakta-Fakta Pemeriksaan Pegawai Dishub Bandung oleh KPK dalam Kasus Korupsi Bandung Smart City
Ibu Rumah Tangga di Bandung Diduga Jadi Korban Penculikan, Polisi Dalami Kasus
Gus Miftah Klarifikasi Ucapan Kontroversial terhadap Penjual Es di Magelang
Pedagang Es Doger di Bandung Jadi Korban Pembacokan Usai Menolak Beri Gratisan
ART Terlibat Kasus Pemalsuan Perhiasan dan Pencurian Uang, Viral di Media Sosial
Kantor Satpol PP dan Damkar Cimahi Digeledah Terkait Dugaan Suap
Polres Cimahi Berhasil Gagalkan Pengiriman TKI Ilegal, Satu Tersangka Ditangkap
Mafia Tanah di Dago: Pihak Berwenang Lakukan Langkah Hukum
Berita ini 6 kali dibaca
Untuk mendalami adanya unsur kesalahan dan kelalaian terkait dengan 16 tahanan yang kabur dari sel tahanan Polsek Tanah Abang Jakarta Pusat pada Senin (19/2), sebanyak sepuluh personel Polsek Tanah Abang harus menjalani pemeriksaan.

Berita Terkait

Selasa, 10 Desember 2024 - 12:30 WIB

Fakta-Fakta Pemeriksaan Pegawai Dishub Bandung oleh KPK dalam Kasus Korupsi Bandung Smart City

Selasa, 10 Desember 2024 - 12:25 WIB

Ibu Rumah Tangga di Bandung Diduga Jadi Korban Penculikan, Polisi Dalami Kasus

Rabu, 4 Desember 2024 - 12:42 WIB

Gus Miftah Klarifikasi Ucapan Kontroversial terhadap Penjual Es di Magelang

Jumat, 29 November 2024 - 11:21 WIB

Pedagang Es Doger di Bandung Jadi Korban Pembacokan Usai Menolak Beri Gratisan

Kamis, 21 November 2024 - 09:21 WIB

ART Terlibat Kasus Pemalsuan Perhiasan dan Pencurian Uang, Viral di Media Sosial

Berita Terbaru